Pada bulan-bulan akhir tahun 2019 terjadilah wabah corona virus di Wuhan, hingga menyebar begitu luas bahkan sampai hinggap ke banyak negara.
Sungguh mengerikan memang kalau melihat banyak yang meniggal dan kesakitan, ketakutan, kecemasan melanda setiap manusia.
Dan pada akhirnya masuklah ke Indonesia.
Perasaanku bagaimana? sedih pastinya, tetapi aku tidak bisa berbuat banyak juga.
Namun sebelum corona virus masuk ke Indonesia, beberapa hari sebelumnya aku mendapat mimpi, dimana orang-orang Indonesia memakai masker termasuk aku.
Aku hanya bisa berdoa untuk bangsa Indonesia.
Karena virus ini terus berkembang, maka akhirnya sekolah diliburkan dan masyarakat di minta untuk meng isolasi diri di rumah saja.
yah, taat saja !
Tetapi karena pada dasarnya aku menyukai pekerjaan dan tidak mau tinggal diam saja,...ya jujur aku sedikit bosan.
Hingga akhirnya aku selalu menyibukkan diri dengan kegiatan yang biasa aku lakukan saja.
Namun, dibalik adanya wabah corona ini, ada makna kebaikan yang muncul untuk aku yaitu
1. Mengingatkan aku kembali untuk hidup dalam iman.
Dulu saat aku tidak punya apa-apa, aku selalu mengandalkan doa dan beriman saja. Dan memang benar juga, bahwa TUHAN selalu menyediakan yang aku butuhkan saat itu.
Tetapi berjalannya waktu, aku mulai "nyaman" dan tidak sungguh-sungguh melakukan iman.
yah,...aku bertobat !
2. Mengingatkan aku kembali untuk berserah dan lebih mempunyai banyak waktu lagi dengan Tuhan.
Sebenarnya aku tidak bisa berasalan apapun, jika ingin mempunyai hubungan dekat dengan Tuhan, maka harus komitmen.
Hanya aku kadang "kalah" dengan kecapekan / kelelahan dalam pekerjaan.
Hingga aku merenung bahwa aku harus berubah!
Semua virus itu sebenarnya dapat di lawan, saat kita mempunyai imun dan kesehatan yang baik.
Bukan hanya tentang corona virus saja, tetapi semua rasa sakit dapat di lawan dengan :
Secara jasmani :
1. Mempunyai imun yang baik
2. Mempunyai pola hidup yang sehat
3. Menjaga kebersihan diri dimanapun berada
Secara rohani :
1. Hati harus tetap bersukacita
2. Mempunyai hati yang mengampuni
3. Mempunyai hubungan dengan Tuhan yang baik
4. Mempunyai iman yang benar
Dan semua itu akan membuat kita jadi bersemangat.
Suatu contoh saat aku punya sakit di pundak dan sangat lama sakitnya. Kemudian saat aku mencoba untuk tidak terlalu memikirkan sakit itu dan tetap saja bersukacita dan membangun hubungan dekat dengan Tuhan, entah kapan terjadinya yang pasti sakit pundakku sembuh. Haleluya!
jadi, mari kita tetap mempunyai hati yang gembira (tetapi jangan di tunjukkan pada kalayak umum juga) :)
Lawan corona virus dengan hati bersukacita !
