Minggu, 28 Oktober 2012

Masa Dewasa






Masa Dewasa .... :)

Nah, berlanjut aku memasuki masa dewasa banyak sekali perubahan yang terjadi dalam hidupku. Dari sexuality, emotional, personality and all. 

Memang setelah selesai sekolah menengah kejuruan tahun 1994, aku langsung pindah ikut kakakku yang di tinggal di Tangerang, pertama-tama hanya untuk liburan tapi....ehh... kebablasan menetap di tangerang... :)

Pada masa dewasa ini, aku banyak mengalami hal-hal yang terkadang membuat aku sendiri menangis dan tidak tahu alasan apa sesungguhnya. Dari sejak kecil memang aku bertumbuh dengan lingkungan yang kurang kasih sayang orangtua. Aku jarang di peluk atau di cium oleh orangtuaku dan ini membuat aku jadi "kaku" terhadap cinta, meski aku juga punya rasa cinta. 

Sewaktu aku menginjak dewasa, tidak banyak yang mengubah hidupku selain aku mengenal pribadi yang besar yaitu TUHAN YESUS. 

Dalam sisi emosi aku mengalami perubahan yang tadi nya pemalu, minder, tidak percaya diri, aku menjadi wanita yang tegar dan tidak minder lagi. Aku sering bernyanyi di wedding atau gereja dan inilah salah satu yang membuat aku "berani" tampil di depan umum. 

Dalam sisi sexual aku juga mengalami perubahan yang naik turun. Kenapa aku bilang "naik turun"? Karena aku mengalami yang namanya kurang kasih sayang. Sehingga sempat berpikir, tidak mau menikah tetapi ingin melayani Tuhan saja. Tapi itu bisa saja berubah lagi.

Sehingga untuk menepis rasa sepiku, aku menciptakan banyak lagu, puisi. Tetapi tidak semata-mata karena aku kesepian, melainkan karena aku juga ingin berkarya buat Tuhan.

Akhirnya aku  melibatkan diri dengan berbagai kegiatan di organisasi atau gereja. Aku menyibukkan diri dengan segala kegiatan yang "bersifat rohani" dalam masa dewasaku. Hingga aku melupakan "kebutuhan pribadiku" yaitu LOVE RELATIONSHIP.
tetapi aku tidak menyesali itu semua, karena aku tetap percaya Tuhan yang mengatur hidupku. Dan aku tidak mau memaksakan diri dalam hal ini.

Yah, ini sekilas masa dewasaku saja. Karena banyak sekali yang harus kutulis.
Dan masa dewasaku tetap ku jalani dengan enjoy sampai sekarang.

I know God lead me always.
I know God send me loves.
So, i don't be afraid, because God provide always.
\('o')/



Sabtu, 27 Oktober 2012

Masa Remaja


Masa Remaja.............

Aku sudah bilang sebelumnya bahwa pada masa kecil, aku menjadi anak yang minder, pemalu dan tidak percaya diri. Dan ini semua terbawa sampai aku menjadi remaja, aku tidak punya banyak teman di sekolah, sempat aku berpikir, apakah aku anak orang miskin atau karena aku yang pendiam dan kurus waktu itu...

Tetapi aku tidak mempunyai jawaban apapun tentang pertanyaanku itu. Sebagai anak paling terakhir, aku tidak lah sama dengan anak pada umumnya. Orang mengatakan anak bungsu biasanya di manja atau setiap permintaannya di turuti, tetapi tidaklah demikian. Waktu aku sekolah, temanku hanya beberapa saja yang dekat, dan itupun jauh rumah mereka :(

Nah, yang paling menyedihkan hatiku pada masa remaja adalah saat aku mulai merasakan yang namanya tertarik dengan lawan jenis (pria). Aku punya pengalaman naksir seorang pria, dia anak pendeta di mana aku beribadah tetapi aku tidak bisa melakukan banyak hal, karena aku pemalu dan minder. Aku mencoba untuk berdoa kepada Tuhan seperti ini:  Tuhan, jika dia jodohku, tolong dekatkan aku padanya,....hehehe. padahal aku masih SMP tapi sudah minta jodoh,....lucuuuuuuu. Kadang aku tersenyum sendiri jika mengingat ini semua,..yah ini namanya cinta datang tanpa di undang. :)

tetapi kisah cinta monyetku ini tidak ada jawaban juga, karena tidak pernah aku ungkapkan sampai sekarang lho. ;)
Nah, masa remajaku tetap dalam keadaan masih miskin ekonomi keluargaku. Aku hanya bisa berharap pada Tuhan waktu itu, Tuhan aku ingin semua kemiskinan ini segera berakhir.

Dan selama masa remaja, aku tidak pernah pacaran, tetapi waktuku hanya ku habiskan dengan mengikuti paduan suara di gereja dan belajar...belajar. Itu saja.

Tetapi aku juga sangat bersyukur kalau sejak remaja ibuku telah mendidik aku untuk menjadi wanita yang mandiri dan bisa banyak hal, salah satunya bisa memasak.
Aku punya pengalaman lucu saat di suruh belajar memasak oleh ibuku pertama kalinya.
Aku di suruh memasak nasi, tetapi hasilnya bukan nasi tetapi bubur jadinya...hahahaha. karena kebanyakan air ku taruh dalam panci...oopss.

tetapi orangtuanya menyadari itu dan ibuku tidak marah, jadi waktu itu kita semua makan bubur...hehehe.

Yah, inilah masa remajaku. aku belajar untuk menerima keadaan ekonomi keluargaku yang miskin waktu itu.

I just believe if God wants me to be gratefull always.
I believe all beautifull at the time.
Because He knows my name. :)

Halleluya ..

Masa Kecil

Masa Kecil


Aku terlahir di tengah keluarga suku jawa asli. Asli dari Solo (atau surakarta), aku anak No.13 (hemmm.....pasti kaget kalau mendengar angka 13. hehehe) tetapi tunggu dulu, ayahku menikah dua kali, dengan istri pertama ayahku mempunyai anak 6 orang dan saat masih kecil-kecil anaknya, istri ayahku meninggal. Nah, kemudian menikahlah dengan ibuku yang melahirkanku. Dengan ibuku mempunyai anak 6 lagi....hehehe, ayahku memang luarbiasa. Waktu menikah dengan ibuku, ibu statusnya sudah "janda" punya anak satu. So, totaly my brother and sister 13  ;)

Waktu aku lahir ke dunia, keluargaku dalam keadaan sudah susah ekonominya. Rumah selalu sewa dan keadaan ekonomi benar-benar susah sekali. Aku tidak bertumbuh dengan baik secara gizi waktu itu, makanya aku sangat kurus. Untuk makan sehari-hari orangtuaku harus bekerja berjualan (tetapi tidak selalu mulus dagangannya)

Waktu aku kecil aku sesungguhnya di liputi rasa minder, sedih selalu. Tetapi aku tidak tahu itu bermula dari mana. Sehingga selama aku masih kecil, aku bertumbuh menjadi anak yang pemalu, penakut dan mudah menangis (cengeng).

O..iya, waktu aku masih kecil keluargaku masih beragama muslim semua termasuk aku. Karena keadaan keluargaku yang sangat susah waktu itu membuat ku menjadi anak yang tidak percaya diri (sangat menyedihkan waktu itu)

Inilah masa kecilku.......

Wisdom

Saat aku mengambil air laut yang jernih ini, terasa kesejukan air ini mengalir juga di hatiku. :)
sangat menyegarkan, alangkah indahnya jika kesejukan ini terus mengalir di hatiku. Kita perlu tahu bahwa kesejukan itu datang bukan dari bawah (bumi) tetapi sesungguhnya datang dari atas (Langit) di mana Sorga ada di atas. 
Aku ada saat di gunung kidul (lebaran tahun 2012)yang baru dilewati kemarin. Di tengah-tengah kesesakan hanya Tuhan yang dapat memberi kesejukan di hati kita.
Dan aku terus untuk mencoba menjaga kesejukan dari Tuhan itu.

Sri subekti